West Bandits Solo belum pernah menang sejak 30 Januari 2023. Artinya, sejak akhir IBL Tokopedia 2023 Seri 2 di Malang, sampai seri ketiga di Surabaya, mereka kalah enam laga berturut-turut. Head coach Nedas Pacevicius menekankan kekurangan fisik yang jadi masalah besar bagi timnya.
Diakui oleh coach Nedas, bahwa dalam empat pertandingan di DBL Arena, mereka selalu tidak bisa strong finish. Artinya kekalahan selalu terjadi karena mereka kehabisan bensin di kuarter keempat. Bahkan saat menghadapi Bali United, West Bandits hanya mencetak sembilan poin di kuarter keempat. Kejadian tersebut terulang saat mereka kalah dari Dewa United Banten. West Bandits kalah 15-32 di kuarter keempat.
"Kami seperti tim yang tidak memiliki energi yang cukup untuk bermain sampai selesai pertandingan. Fisik menjadi kekurangan utama tim kami. Memang berat karena bermain empat pertandingan dalam delapan hari. Tetapi bukan hanya kami, tim lain juga bermain dengan jumlah pertandingan yang sama," ungkapnya, setelah seri Surabaya berakhir.
Jelang seri keempat di Solo, West Bandits ingin fokus memperbaiki fisik. Anto Febryanto Boyratan sebagai salah satu punggawa West Bandits menegaskan bahwa masalah fisik ini berpengaruh besar pada konsistensi permainan.
"Kami harus memperbaiki fisik, dan lebih fokus di akhir-akhir game. Karena masalah fisik ini mengganggu permainan kami. Sehingga tidak bisa konsisten, khususnya di akhir permainan," katanya.
West Bandits harus bisa keluar dari tekanan. Apalagi seri keempat nanti, mereka akan bermain di hadapan publik sendiri. Jelas tuntutan untuk menang lebih besar dari seri-seri sebelumnya. (*)
0 Comments