Final Game 2 antara Satria Muda Pertamina dan Pelita Jaya akan digelar hari Sabtu (5/10), di Hall Basket Senayan, Jakarta. Satria Muda kini unggul 1-0 atas Pelita Jaya. Sehingga di Game 2 nanti, apakah SM yang akan keluar sebagai juara, atau justru Pelita Jaya yang akan menyeret seri ini ke laga penentuan di hari Minggu. 

Satria Muda menang 80-76 di pertandingan pertama. Meski sempat tertinggal 11 angka di kuarter kedua, Satria Muda bangkit di dua kuarter terakhir. Membuat 40 poin di second half, dan mengunci Pelita Jaya di tiga menit terakhir untuk tidak mencetak angka sama sekali. Hal ini menunjukkan bahwa Satria Muda jauh lebih tenang ketika bermain dalam tekanan. 

Setelah pertandingan pertama, head coach Satria Muda, Youbel Sondakh mengatakan kalau mereka bermasalah di awal. Ini tidak boleh terjadi lagi di Game 2. Sehingga kuncinya ada di kuarter pertama. Jika Satria Muda bisa menguasai kuarter pertama, maka kemenangan sudah ada di depan mata mereka. Begitu juga dengan Piala Menpora, yang semakin dekat untuk dipeluk oleh para pemain Satria Muda. 

Namun sebaliknya, Pelita Jaya meyakini bahwa kekalahan tersebut didapatkan karena kesalahan mereka sendiri. Pelita Jaya tidak waspada terhadap permainan Satria Muda yang lebih solid di babak kedua. Sehingga menurut head coach Johannis Winar, hanya butuh kedisiplinan dalam bertahan dan mengeksekusi strategi serangan untuk memenangkan pertandingan melawan Satria Muda. Pelita Jaya juga punya pengalaman yang sama di Final IBL Tokopedia 2024. Di mana mereka bisa bangkit dari ketertinggalan 0-1 untuk merengkuh gelar juara dengan memenangkan dua pertandingan di seri tersebut. 

Jangan lewatkan laga final kedua antara Satria Muda melawan Pelita Jaya, di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada hari Sabtu (5/10). Tip-off dimulai pada pukul 19.00 WIB. Laga ini juga disiarkan secara langsung di YouTube Kuy Entertainment. (*)