Medan, 16 November - Rajawali Medan memang berstatus sebagai kontestan baru di IBL musim depan. Tetapi mereka sebenarnya bukan tim baru, karena mengakuisisi Evos Thunder Bogor, termasuk juga sebagian besar pemainnya. Hal ini disampaikan oleh head coach Andre Yuwadi, yang akan memimpin Rajawali di IBL 2024. 

Coach Andre menjelaskan bahwa mayoritas pemain dibawa dari Bogor untuk pindah ke Medan. Karena semua aktifitas mereka pindah ke sana, termasuk juga latihan untuk persiapan musim depan. Sebagai tambahannya, ada coach Oei A Kiat, yang terlihat dalam konferensi pers klub beberapa waktu lalu. 

"Sebagian besar pakai pemain Evos. Semuanya sudah pindah ke Medan. Kami full activity di Medan, karena memang home base di sana," katanya. 

Menurut Coach Andre, tidak ada yang berubah dan tidak banyak berubah dari segi permainan. Karena mereka sudah dua musim bersama. Tetapi perlu adanya adaptasi dengan manajemen baru, dan juga kota baru sebagai rumah mereka. 

"Sebenarnya kalau di bilang baru, tidak juga. Karena saya bersama tim manajer dan staf juga bukan orang baru di liga profesional. Tetapi mungkin harus ada beberapa adaptasi dengan kota baru dan manajemen baru kami," ujarnya. "Kalau dari komposisi pemain juga sudah bersama saya dua musim."

Setelah musim 2023, Evos sebenarnya melakukan perubahan. Namun tidak banyak, karena hanya Tri Hartanto dan Reza Arfah yang keluar dari klub tersebut. Tri sekarang bermain di Hangtuah. Sedangkan Reza Arfah belum punya klub. Sehingga bisa dibilang sebagian besar pemain Evos memang diboyong ke Medan. (*)