News News

Rajawali Kehilangan Lima Punggawa di Offseasons

15 September 2025
|

Tim Rajawali Medan membuat kejutan di offseasons tahun ini. Karena mereka kehilangan lima punggawa sekaligus. Jika dihitung dari roster tim Rajawali pada IBL All Indonesian 2025, maka sisanya hanya sembilan pemain saja. 

Pemain pertama yang meninggalkan Rajawali adalah Cassiopeia Manuputty. Dia memilih berpisah setelah dua musim ikut membantu membangun tim Rajawali. Cio merupakan pemain yang diboyong dari Evos Thunder Bogor ketika mereka pindah ke Medan. Cio bermain 38 pertandingan selama membela Rajawali.

"Terima kasih atas dukungannya Raja Fams. Terus dukung tim ini, dan jangan pernah berhenti berharap pada Rajawali Medan," ucap Cio, dalam video singkat perpisahannya.

Pemain kedua yang meninggalkan Rajawali adalah Anggi Alfiandi. Kali ini alasannya berbeda, yaitu gantung sepatu. Anggi mengumumkan pensiun dua hari setelah Cio meninggalkan Rajawali. Anggi juga sama seperti Cio, dia ikut diboyong ke Medan dari Evos Thunder. Dia terbilang sebagai pemain paling senior di tim Rajawali. Dan, pada akhirnya Anggi memutuskan pensiun setelah dua musim bersama Rajawali. 

Pada awal bulan September, Rajawali mengumumkan perpisahan dengan tiga pemain sekaligus. Mereka adalah William Beckham Mamahit Pontoh, Ryan Mauliza Tandico, dan Saddam Asyruna. Ketiganya tidak lagi menjadi bagian dari tim Rajawali untuk musim depan. 

William bukan nama baru di IBL. Dia pernah membela tim NSH pada musim 2021 dan 2023. Kemudian dia sempat menghilang di musim 2024, lalu kembali bermain di IBL bersama tim Rajawali di musim 2025. William hanya tampil lima pertandingan sepanjang musim. 

Ryan Mauliza berbeda dengan William, dia sudah berada di tim Rajawali sejak musim pertama. Bahkan dia termasuk dalam rombongan Evos yang pindah ke Medan. Ryan sendiri memainkan 24 pertandingan dalam dua musim di Rajawali. Dengan kontribusi terbaik saat dirinya tampil 11 laga di musim 2024, dengan rata-rata 4,3 poin, 1,2 rebound, dan 1,7 assist per game. 

Terakhir ada Saddam Asyuna, yang bergabung dengan Rajawali pada pertengahan musim. Saddam sendiri menjadi bagian dari tim Hangtuah di awal musim 2025. Kemudian dia masuk dalam skema pertukaran pemain, sehingga Saddam menyelesaikan musim 2025 bersama Rajawali. Namun tampaknya Saddam bukan pemain yang dicari oleh Rajawali. 

Jika dihitung dari roster tim Rajawali di IBL All Indonesian 2025, mereka punya 14 pemain. Termasuk tiga calon rookie. Sehingga, jika lima pemain ini keluar, maka sisanya hanya sembilan pemain di tim Rajawali. Menarik untuk melihat bagaimana pergerakan mereka selama offseasons. Apakah Rajawali akan menambah kekuatannya? (*)

Baca Juga: Head-to-head: Cassiopeia Manuputty Vs. Yudha Saputera

0 Comments