Marques Bolden akan memulai proses naturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia. Proses itu akan diawali dengan dengan Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi III dan Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesi, Rabu, 14 Juli.
“Mohon doa buat RDP di Komisi III dan Komisi X DPR RI. Supaya semuanya lancar dan naturalisasinya bisa diterima menjadi warga negara Indonesia,” demikian bunyi pesan Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih.
Pelatih tim nasional Indonesia asal Serbia, Rajko Toroman sudah menyiapkan Bolden untuk memperkuat tim nasional Indonesia dalam FIBA Asia 2021.
Bolden yang sempat bergabung dengan tim NBA Cleveland Cavaliers terakhir bermain di G League. Dia juga mantan pemain di kampus yang dikenal sebagai gudang pebasket andal, Duke. Sebelum, saat SMA dia memperkuat De Sotto High School dan mencatat rata-rata 23,4 point, 10,2 rebound dan 2,6 block shots di tahun seniornya. Dia juga dinobatkan sebagai Texa Mr. Basketball dan TABC 6A Player of the Year, penghargaan bagi pebasket SMA yang dianggap paling berbakat.
Tahun 2016. Bolden mencatat delapan poin dan lima rebound di Jordan Brand Classic dan membukukan 13 angka serta tujuh reboun pada Mc Donald;s All-American Games ditahun yang sama.
Scout.Com menempatkannya pada peringkat delapan siswa SMA paling berbakat, sementara Rivals memasangnya pada peringkat 11 dan ESPN mendudukkannya pada peringkat 16.
Catatan ini membuat Bolden kuliah pada kampus yang tersohor dengan tim basketnya, Duke, di bawah arahan pelatih legendaris Mike Krzyzewski yang karib dipanggil Coach K.
Bolden harus beristirahat pada delapan pertandingan pada tahun pertamanya bersama Duke. Dia memulai debut untuk Blue Devils ketika melawan Maine 3 Desember 2016 dan mencetak tujuh angka dan lima rebound.
April 2019, Bolden mengumumkan mengikuti Draft NBA. Dia masuk sebagai pemain undrafted bergabung dengan Cleveland Cavaliers pada NBA Summer League 2019. Pada bulan Oktober, Cavaliers mengirim Bolden untuk bermain pada tim G-League mereka, Canton Charge. Pada 30 Januari, Cavaliers mengontrak Bolden untuk masa sepuluh hari. Setelah kontrak tersebut selesai, Bolden kembali ke Canton Charge.
Di akhir November , Cavalier mengumumkan mengontrak Bolden untuk musim NBA 2020 dengan sistem two way contract. Bulan Februari 2021 Cavaliers melepas Bolden dan Charge menerimanya kembali. Total Bolden bermain tujuh kali untuk Cavaliers.
Pelatih Indonesia asal Serbia, Rajko Toroman berharap Bolden bisa cepat beradaptasi dengan sistem dan pola permainan tim nasional Indonesia. "Marques menunggu pengurusan kewarganegaraan dan paspor Indonesia," kata Coach Toro dalam jumpa pers seusai pertandingan Kualifikasi FIBA Asia 2021 di Clark City, Filipina, 16-20 Juni lalu.
Credit foto :instagram/Marques Bolden
0 Comments