Kesatria Bengawan Solo sejauh ini bisa dikatakan sukses di kandang sendiri. Sebagai sebuah tim, mereka memang punya rekor 12-1 dengan 12 kemenangan beruntun. Namun yang istimewa, Kesatria tidak pernah kalah di kandang sendiri, Sritex Arena Solo. Sampai akhirnya yang akan bertamu adalah Satria Muda Pertamina Jakarta. 

Pada pertemuan pertama dengan Satria Muda di Jakarta, tim asuhan head coach Efri Meldi tersebut menang 69-66. Kemenangan pertama bagi Efri Meldi, dan sekaligus sejarah bagi Kesatria sebagai kontestan baru di IBL. Sehingga kali ini, mereka ingin mengulang sukses tersebut. Terutama dengan bermain di kandang sendiri. 

Sebaliknya, Satria Muda akan tampil dengan nuansa baru di bangku pelatih. Mereka melepas Manuel Pena Garces, dan mengembalikan kursi panas kepada Youbel Sondakh. Lawatan ke Solo akan menjadi debut kembalinya Youbel sebagai pelatih kepala Satria Muda. 

Kesatria tentu saja masih mengandalkan Kentrell Barkley. Pemainini sangat produktif, dengan mencetak 18 poin, 17 rebound, dan empat assist saat mengalahkan Satria Muda bulan April lalu. Barkley mendapatkan dukungan dari CJ Gettys dan Kevin Moses Eliazer Poetiray. Barkley adalah ancaman yang nyata bagi pertahanan Satria Muda. 

Sebaliknya di tim Satria Muda, saat itu tidak diperkuat Jarred Shaw. Praktis hanya Mycheal Henry yang tampil dengan kontribusi besar, yaitu 20 poin, 10 rebound, dan tiga assist. Perlu diketahui bahwa waktu itu Henry sedang cedera. Namun sekarang dia sudah kembali normal dan ada Shaw di sampingnya. Satria Muda kemungkinan bisa menghentikan 12 kemenangan beruntun Kesatria. 

Jangan lewatkan laga Kesatria melawan Satria Muda di Sritex Arena Solo, Sabtu (18/5) pukul 14.00 WIB. Pertandingan ini disiarkan secara langsung di Vidio. (*)