Meski kalah dari Pelita Jaya Bakrie, pelatih Prawira Bandung, Andre Yuwadi cukup puas dengan permainan pasukannya. “Satu kata, good game,” kata Andre pada sesi wawancara secara virtual seusai pertandingan, Selasa 6 April di Robinson Cisarua Resort.

“Pada situasi-situasi terakhir, kami juga bisa mendapatkan posisi terbuka,” kata Andre lagi. Kekalahan ini tidak mempengaruhi Langkah Prawira ke babak play off. Mereka sudah memastikan diri sebagai salah satu dari tiga wakil Divisi Putih menuju fase kedua bersama Satria Muda Pertamina. 

“Mereka memang lebih baik,” kata pencetak angka terbanyak Prawira dengan 26 poin, Abraham Damar Grahita. Prawira sebenarnya memiliki kesempatan menyerang pada situasi terakhir, sayang tidak cukup waktu shot clock untuk menyamakan kedudukan atau memenangi pertandingan.

“Situasi terakhir memang rumit, kami tak sempat melihat shot clock,” kata Abraham Damar.

Prawira masih menyisakan tiga pertandingan pada fase pertama  melawan Bali United Basketball (Rabu 7 April), Bima Perkasa Jogja (Jumat 9 April) dan West Bandits Solo (Sabtu 10 April).