Bima Sakti Malang kerap melahirkan pemain hebat seperti I Made "Lolik" Sudiadnyana dan Andrie Ekayana, tetapi jangan lupakan satu nama : Gan Hwie Liong. 

Point guard andal ini setia pada Bima Sakti. "Saya masuk Bima Sakti sejak klub ini berdiri, gabungan dari dua klub , Good Year dan Abadi," kenang Sittip, sapaan karibnya.

Dia masuk Good Year ditangani pelatih Hartono Tanamal. Ketika Good Year dan Abadi bergabung menjadi Bima Sakti, Hartono yang kini telah meninggal adalah ujung tombak manajemen Bima Sakti.  "Beliau orang tua angkat saya," kenangnya.

"Saya ingat bersama Lolik masuk dalam tim Bima Sakti yang mulai merintis ikut Kobatama, " tambahnya. "Kita mulai merintis ikut Pra kobatama sampai masuk Kobatama bersama Theng Kun dan Lolik," katanya.

Pensiun sebagai pemain, dia sempat melatih Bima Sakti di tahun 2000. "Pemain Bima Sakti diantaranya Andrie Ekayana dan Danny Sartika," kenangnya. Setahun kemudian, Sittip menikah dan hijrah ke Lombok.

"Saat lamaran ke Lombok pun, semua biaya dibantu pengurus-pengurus Bima Sakti," kenangnya. "Saya sudah sangat cocok dengan Bima Sakti, jadi beberapa tawaran dari klub lain pun tak bisa membuat saya berpindah," katanya.

Di Mataram Lombok, dia tetap tak bisa meninggalkan bola basket. Sittip menjadi pembina olahraga, mendirikan akademi bola basket Dragon. "Kebetulan  mertua juga gila basket. Kita ada 2 lapangan indoor punya mertua dan 1 lagi yg besar mertua bangun atas nama yayasan," tuturnya.

"Siapa saja yang datang kita latih,  tanpa pungut biaya," katanya. "Saya dulu juga tidak punya apa apa, bisa kuliah karena bermain basket," ceritanya. "Basket meringankan beban orangtua,".

Sittip juga menjadi pelatih tim Pra PON 2020 NTB. Sayang timnya gagal meraih tiket ke Papua. "Biaya dari saya dan ayah mertua yang juga ketua pengprov Perbasi NTB," katanya.

Sittip juga masih bermain basket untuk kelompok umur veteran. "Dari sini saya banyak mendapatkan teman," katanya.

Sittip memang belum merasakan masuk dalam tim nasional. "Mungkin hanya nominasi.  Di jaman saya bermain banyak point guard bagus seperti AF Rinaldo dan Ocky Tamtelahitu," akunya.

Meski demikian, dia sangat mensyukuri semua yang dia dapatkan dari bola basket. "Saya sudah senang mendapatkan banyak teman, " tegasnya.

*ket foto : Gan Hwie Liong ( bawah pertama dari kiri )

credit photo : Dokumentasi pribadi