Satya Wacana Salatiga tampil agresif di laga kandang terakhirnya di musim ini. Namun tidak mudah bagi tuan rumah untuk menghadapi Prawira Harum Bandung. Apalagi dengan turnovers yang mereka lakukan. Prawira memimpin 48-36 atas Satya Wacana saat turun minum.

Satya Wacana melakukan 15 kali turnovers yang dikoversi menjadi 18 poin oleh Prawira. Turnovers juga membuyarkan strategi serangan Satya Wacana. Mereka di kuarter pertama bisa unggul 22-19 atas Prawira. Namun di kuarter kedua, attempt Satya Wacana turun menjadi hanya 12 percobaan saja. Momen ini dimanfaatkan dengan baik oleh Prawira. 

Brandone Francis dan Tyree Robinson sama-sama mencetak 16 poin di babak pertama untuk timnya masing-masing. Bedanya, Francis mendapatkan dukungan dari rekan-rekannya. Sementara Robinson harus bekerja sendirian untuk menyerang paint area Prawira. Tim tamu kali ini juga sudah memainkan legiun asing barunya, yaitu Manuel "Manny" Suarez, yang langsung memberikan dampak pada pertahanan Prawira. 

"Saya ingin para pemain memberikan yang terbaik di laga home terakhir kami musim ini. Tidak perlu memikirkan lawan, cukup bermain lepas saja," kata pelatih Satya Wacana, Jerry Lolowang, di jeda pertandingan. 

Satya Wacana musim ini baru menang lima kali dari 23 pertandingan. Setelah laga melawan Prawira ini, mereka akan memiliki dua laga tandang untuk menutup musim kompetisi 2024. (*)