Dari segi komposisi pemain, tampaknya Pelita Jaya Jakarta tidak akan mengalami perubahan. Terutama dari pemain asing, di mana Pelita Jaya memanggil kembali K. J. McDaniels, dan satu nama lagi yaitu James L. Dickey III. Nama terakhir merupakan pemain pengganti, yang pada akhirnya dianggap sebagai bagian yang hilang dari tim Pelita Jaya. Sehingga mereka sukses meraih gelar juara IBL 2024.
Dickey datang untuk menggantikan Thomas Earl Robinson. Dia menjalani debut di IBL pada 25 Mei lalu melawan Tangerang Hawks Basketball. Dickey awalnya terlihat biasa-biasa saja, namun lambat laun dia menemukan kecocokan dengan tim Pelita Jaya, hingga membantu mereka juara.
Dickey memainkan 16 pertandingan di IBL 2024, dengan rincian sembilan laga musim reguler dan tujuh laga playoffs. Dalam dua momen yang berbeda tersebut, Dickey juga memainkan peran berbeda. Di musim reguler, Dickey membantu serangan Pelita Jaya. Sehingga dia bisa menghasilkan 17 poin dan 11,8 rebound per game. Itu pun masih ditambah dengan 2,8 assist per game.
Sementara di playoffs, Dickey berperan aktif dalam bertahan. Meski kontribusi poinnya turun menjadi 7,7 poin per game, namun dia menjadi pemain yang mampu menahan serangan paint area Satria Muda di tiga laga final IBL. Sehingga dengan kemampuannya yang lengkap, tak heran Pelita Jaya memanggilnya kembali.
Sekadar informasi bahwa Dickey memulai karir profesionalnya bermain pada 2020–21 untuk Szedeak di Divisi NB1/A Hongaria. Dia pernah juga bermain untuk BG Goettingen di Bundesliga Bola Basket Jerman. Dickey sempat membela Hapoel Haifa dari Liga Utama Bola Basket Israel. Lalu pernah juga merasakan tampil di LNB Pro A Prancis dan EuroCup. Pengalamannya di berbagai belahan dunia memberikan Dickey kedewasaan dalam bermain. (*)
0 Comments