Pergantian pemain asing menjadi hal yang wajar di IBL, karena tim-tim memang diperbolehkan untuk mengganti jika memang kurang menunjukkan performa yang baik selama musim reguler. Baru-baru ini muncul kabar bahwa Satria Muda Pertamina Jakarta belum berniat mengganti pemain asing. Ternyata hingga pekan ke-11 musim reguler IBL GoPay 2025, ada enam tim lain yang masih setiap pada ketiga pemain asingnya.
Pekan ke-11 sudah berlalu, dan tim kontestan IBL GoPay 2025 sudah melakoni 14 hingga 16 pertandingan. Dinamika liga berjalan sangat cepat, terutama menyoroti tentang pergantian pemain asing. Tim peserta boleh mengganti pemain asing sesuai syarat-syarat yang diatur dalam Peraturan Pertandingan IBL. Namun hingga pertengahan bulan April ini, ada tujuh tim yang belum melakukan pergantian pemain asing.
Selain Satria Muda, ada Bali United Basketball, Bima Perkasa Jogja, Hangtuah Jakarta, Kesatria Bengawan Solo, Pelita Jaya Jakarta, dan Tangerang Hawks Basketball. Namun sekali lagi ditegaskan bahwa dinamika liga berjalan cepat, dan setidaknya hingga artikel ini diturunkan, ketujuh tim tersebut belum melakukan pergantian.
Dimulai dari Bali United, yang memiliki tiga pemain asing, yaitu Xavier Charles Cannefax, Joshua Norman Ezekiel Nurse, Bobby Arthur Williams Jr.. Dari ketika pemain tersebut sudah pasti Xavier Cannefax yang dianggap sebagai pemain asing paling penting di tim asuhan IGN Rusta Wijaya tersebut. Bukan hanya tentang rata-rata poinnya yang paling tinggi di tim dengan 22,5 poin per game, tapi Cannefax adalah motor penggerak Bali United. Dia sudah bermain di IBL selama dua musim, dan keduanya dihabiskan di Bali United.
Bergeser ke Bima Perkasa, di mana mereka punya Corey Anthony Raley Ross, Kierell Ar'darius Green, Keljin DeShawn Blevins dalam roster-nya. Meski baru menang dua kali dari 15 laga (2-13), Bima Perkasa tampaknya tidak ingin mengubah susunan pemain asingnya. Bima Perkasa dipimpin oleh pemain asing tahun kedua, Keljin Blevins dengan 20,0 poin per game. Di sampingnya ada Kierell Green yang juga sudah dua musim bermain di IBL dengan rata-rata statistik double-double, 14,1 poin dan 12,7 rebound per game.
Hangtuah juga belum berniat mengganti pemain asing. Mereka punya kombinasi yang bagus, yaitu Samuel Anu Itunu Dare Adewunmi, Adonys Henriquez, Rakeem Maleek Christmas. Ketiganya tampak saling melengkapi dan bahu membahu mengangkat performa Hangtuah. Hingga pekan ke-11, kontribusi ketiga pemain tersebut cukup bagus. Henriquez dengan 19,9 poin per game, disusul Christmas 16,3 poin per game, dan Adewunmi 13,5 poin per game.
Kesatria Bengawan Solo juga terlihat adem-ayem, dengan tiga pemain asingnya, yaitu Dayon Griffin, Travin Marquell Thibodeaux, William Joseph Artino. Meski di awal musim sempat digemparkan dengan kemunculan Kentrell Barkley di Sritex Arena, Solo, tapi Kesatria tampaknya masih setia dengan tiga pemain asingnya. William Artino terlihat paling menonjol dengan 19,1 poin per game dan 11,9 rebound per game hingga pekan ke-11. Meski begitu, dua pemain asing lainnya juga punya average double digit untuk poin per game.
Tim berikutnya yang belum melakukan pergantian adalah Pelita Jaya, yang memiliki James L. Dickey III, JaQuori Curtis McLaughlin, Kevin Ornell Chapman McDaniels. Ini adalah kombinasi yang cukup aman bagi Pelita Jaya untuk mempertahankan gelar juara mereka. KJ McDaniels mencetak rata-rata 18,7 poin dan 10,7 rebound per game. Sedangkan James Dickey menyumbang 13,7 poin dan 11,7 rebound per game. Masalahnya kini ada di McLaughlin yang tidak kunjung sembuh dari cederanya. Tapi hingga pekan ke-11, belum ada tanda-tanda perubahan susunan pemain dari tim Pelita Jaya.
Komposisi pemain asing Satria Muda hingga pekan ke-11 masih sama, yaitu Le'Bryan Keithdrick Nash, Randy Tyree Bell, dan Wendell Lewis. Sudah ditegaskan oleh head coach Youbel Sondakh bahwa mereka belum berniat melakukan pergantian pemain asing. Tiga kali kalah dari 15 laga (12-3), bukan alasan untuk mengubah daftar susunan pemain mereka. Perjalanan liga masih jauh, dan Satria Muda tetap dalam situasi yang terkendali. Le'Bryan Nash saat ini memimpin dengan catatan 15,7 poin dan 10,1 rebound per game.
Baca: Satria Muda Belum Berencana Ganti Pemain Asing
Terakhir ada Tangerang Hawks dengan tiga pemain asingnya, yaitu Stephaun B. Branch, Jarred Dwayne Shaw, Christopher Deonte Bryant. Komposisi ini tetap dipertahankan Hawks hingga pekan ke-11. Ketiganya seperti susunan pemain asing Hangtuah yang tampak saling melengkapi satu sama lain. Dipimpin oleh Branch dengan kontribusi 22,7 poin per game.
Perjalanan musim reguler IBL GoPay 2025 masih panjang. Setiap tim tahun ini bertanding 36 kali untuk musim reguler. Sementara liga baru setelah perjalanan. Tampaknya perubahan masih mungkin terjadi di paruh kedua musim reguler. (*)
0 Comments