Satria Muda Pertamina akhirnya menjadi juara IBL Pertamax 2021 setelah mengalahkan Pelita Jaya Bakrie 68-60 pada laga ketiga final di Britama Arena Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu 6 Juni. Pelita Jaya Bakrie menurunkan formasi awal Andkara Prastawa Dhyaksa, Agassi Goantara, Reggie Mononimbar, M. Hardian Wicaksono dan Vincent Rivaldy Kosasih berhadapan dengan starter Satria Muda Pertamina yang terdiri dari Juan Laurent Kokodiputro, Laurentius Steven Oei, Hardianus Lakudu, Sandy Ibrahim Aziz dan Arki Dikania Wisnu.
Vincent membuka angka di kuarter pertama, Arki menyamakan lewat lemparan bebas, Hardian kembali membuat Pelita memimpin. Free throw Juan menyamakan kedudukan, tembakan Sandy membuat Satria Muda memimpin, dibalas tembakan tiga angka Hardian. Three points Hardianus juga dibalas tuntas oleh Agassi. Laurentius, Juan dan Hardianus , dua free throw Sandy dan lay up Arki membuat Satria Muda melesat 22-10. Agassi mencetak angka, namun Kevin Yonas Sitorus menutup kuarter pertama untuk keunggulan Satria Muda, 24-12.
Dua free throw Agassi membuka kuarter kedua. Arki dan Kevin menambah keunggulan Satria Muda , Pelita menipiskan lagi lewat tembakan tiga angka Hardian , lay up Vincent dan Respati Ragil Pamungkas, 28-21 di sisa waktu lima menit babak pertama. Hardian, Agassi dan satu free throw Vincent makin mempersempit jarak tinggal dua angka, 28-26. Dua free theow Agassi menyamakan kedudukan 28-28. Agassi bahkan membuat Pelita unggul, dua free throw Reggie menambahnya, 32-28. Juan memecah kebuntuan angka Satria Muda dengan tembakan tiga angka 32-31 dan menjadi angka terakhir pada babak pertama.
Agassi sudah mencetak 13 angka bagi Pelita, diikuti Hardian. Di kubu Satria Muda, Juan sementara menjadi pencetak angka terbanyak dengan 8 poin.
Vincent membuka angka pada babak kedua. Tembakan tiga angka Juan menyamakan kedudukan 34-34. Reggie dan Arki berbalas poin. Vincent membuat Pelita kembali memimpin 39-36. Laurentius memperkecil jarak. Tembakan tiga angka Juan, membuat Satria Muda berbalik memimpin 41-39. Satu free throw Agassi mempersempit marjin angka. Lemparan bebas Reggie kembali membalikkan keunggulan satu angka buat Pelita. Dunk Vincent memperlebar jarak 44-41, tiga angka dari Juan menyamakan kedudukan 44-44. Long three points Hardianus membuat Satria Muda unggul. Kevin memperlebar jarak 50-44 hingga kuarter ketiga usai.
Reggie membuka kuarter terakhir dengan tembakan tiga angka. Reggie pula yang membuat Arki melakukan foul kelima dan harus keluar lapangan. Satu free throw Hardian 50-48. Falconi, Avan Seputra dan Kevin membuat Pelita Jaya unggul sepuluh angka, 58-48. Falcony menjauhkan selisih 62-49. Prastawa baru membuat angka lewat free throw, 62-51. Tiga angka dari Agassi membuka harapan Pelita , 62-54.
Satria Muda kembali melesat lewat free throw Juan dan Kevin. Vincent membalas juga lewat free throw.Three points Sandy dan free throw Hardianus makin menjauhkan. Satria Muda akhirnya menang 68-60 dan meraih gelar juara IBL Pertamax 2021.
0 Comments