Pemain Dewa United Banten, Rio Disi, menjalani peran berbeda pada gim ketiga semifinal IBL 2025 kontra RANS Simba Bogor, Minggu (13/7). Rio bermain sebagai point guard, di mana posisi itu tidak natural baginya.

“Mungkin di lapangan saya sambil belajar juga, karena point guard perannya lebih besar. Tapi mungkin saya backup Hardi di awal, coach bilang harus tampil, saya harus percaya diri,” jelas Rio.

Ia juga menegaskan bahwa kunci dari performa baiknya adalah fokus dan mental yang siap ketika dipanggil untuk bertugas. Bermain sebagai point guard bukan hal mudah, dan Rio menyadari pentingnya menjaga ritme permainan tim.

“Saya paksakan buat fokus. Main sebagai point guard jadi saya jaga aja sih, jangan sampai bikin kesalahan. Saya tahu tanggung jawabnya besar,” tambahnya.

Penampilan apik Rio mengantarkan Dewa United Banten melaju ke final IBL 2025. Bagi Anak Dewa, ini menjadi kali pertama mereka melaju ke partai puncak.

Mimpi merebut gelar juara IBL 2025 bakal dipertaruhkan Dewa United Banten saat melawan Pelita Jaya Jakarta di final. Gim pertama akan berlangsung di Dewa United Arena, Kamis (17/7).