Penampilan Hangtuah membaik di kuarter kedua, dan seharusnya mereka sudah seperti itu sejak awal laga. Meski belum sepenuhnya bagus, namun mereka bisa mencetak 13 angka. Sebaliknya, Evos mampu mempertahankan keunggulan mereka. Dengan tambahan 16 angka di kuarter kedua, Evos memimpin 28-15 saat turun minum.

Dari Evos sudah ada pemain dengan catatan double digit point di babak pertama. Dia adalah Jaywuan Hill yang mencetak 14 angka, 4 rebound, 2 assist, dan 2 block. Hill membuat Evos dominan di paint area dengan mencetak 18 point in the paint dan 27 rebound. Karamoko Cisse jadi penyumbang poin terbanyak kedua dengan catatan 4 angka. 

Sebaliknya di sisi Hangtuah, pemain yang paling banyak mencetak poin adalah LaQuavius Cotton. Namun bukan dari tembakan 2PTS atau 3PTS. Cotton mencetak 5 angka, dan semuanya dari free throw. Kelly Purwanto dan Fisyaiful Amir sama-sama mendulang 3 angka. Kalau dari keseluruhan babak pertama, persentase tembakan Hangtuah hanya 14 persen (4 tembakan masuk dari 27 attempt). 

Sementara itu, catatan di sisi Evos ada pada penguasaan bola. Mereka sudah melakukan 10 turnovers di babak pertama. Jumlah tersebut sudah temasuk 6 turnovers di kuarter kedua. Ini harus mereka turunkan agar bisa mempertahankan keunggulan yang sudah didapatkan. (*)