Pelita Jaya Jakarta membuka perjalanannya di IBL Playoffs 2024 dengan kemenangan telak, 96-66, atas Bali United Basketball, Kamis malam (18/7). Untuk kesekian kalinya, Pelita Jaya berhasil memenangkan Game 1 playoffs IBL. Namun mereka tidak ingin terlena, dan tetap waspada terhadap kebangkitan Bali United. 

Kemenangan Pelita Jaya merupakan sebuah statement bahwa mereka ingin menjadi juara tahun ini. Mereka mempersiapkan diri dengan baik, terutama saat berhadapan dengan Bali United. Meninggat tim ini juga sangat bagus, menurut head coach Pelita Jaya, Johannis Winar. 

"Game melawan Bali United, ekspektasi saya akan jadi laga yang sulit. Mereka punya materi yang bagus, coaching staff yang bagus. Bali United juga dikenal dengan sistem permainan yang cepat," katanya. 

Tetapi ada Pelita Jaya punya kunci untuk menghentikan kecepatan tersebut, dengan menempatkan James L. Dickey III sebagai jangkar pertahanan. Mencoba meredam transisi Bali United sejak awal. Ternyata keberadaan Dickey di pertahanan membuat Pelita Jaya mampu menyulitkan Bali United. 

Tetapi Pelita Jaya, lanjut Coach Ahang, tidak boleh terlena dengan kemenangan ini. Karena Bali United akan tampil tanpa beban di Game 2. Justru tim-tim seperti inilah yang patut diwaspadai.

"Bali United akan nothing to lose. Ketika mereka tertinggal 0-1, maka akan tampil tanpa beban. Kami berharap bisa meredam kebangkitan mereka di Game 2, dan mengamankan satu tiket ke semifinals," pungkas Coach Ahang. 

Game 2 akan digelar Sabtu esok. Pelita Jaya akan menggunakan Indoor Stadium SC Tangerang sebagai kandang mereka di IBL Playoffs 2024 First Round. Jika terjadi Game 3, mereka akan tetap bermain di arena tersebut. (*)