Meski gagal mendapatkan tiket ke Dubai, namun Pelita Jaya Basketball membuat basket Indonesia bangga karena berhasil meraih peringkat ketika dalam turnamen Basketball Champions League (BCL) Asia-East 2025. Dalam laga terakhir melawan New Taipei Kings, Pelita Jaya menang meyakinkan 103-74, di MBank Arena, Ulaanbaatar, Sabtu malam (31/5). Pelita Jaya bangkit dari kekalahan atas Ulaanbaatar Xac Broncos hanya dalam waktu 24 jam. 

Chris McCullough menjadi pencetak skor terbanyak bagi Pelita Jaya dengan 31 poin dan 12 rebound, merepotkan pertahanan Kings di kuarter keempat saat ia menghasilkan 13 dari 19 poin tim untuk mempelopori kebangkitan juara bertahan IBL tersebut. 

Upaya McCullough dalam 10 menit terakhir juga mempertahankan kontribusi dari Jeff Withey (19 poin, 15 rebound, dan dua block), JaQuori McLaughlin (16 poin, enam assist, dan empat rebound), serta Agassi Yeshe Goantara (15 poin dan tujuh rebound) karena ketiganya bertanggung jawab dalam memberi diri mereka keunggulan untuk selamanya di frame kedua. Sementara Reggie Mononimbar menutup daftar dengan 10 poin dari bangku cadangan. 

"Saya rasa kami menunjukkan kepada Pelatih dan organisasi PJ bahwa kami bisa bangkit kembali, bahwa kami bisa memenangkan pertandingan setelah kekalahan telak kemarin. Kami tidak ingin pulang dengan skor 0-2, jadi kami berusaha keras untuk berjuang," kata Goantara.

McLaughlin-lah yang membantu Withey dan McCullough mengumpulkan reli 13-6 untuk membalikkan keunggulan tipis empat poin menjadi keunggulan 55-44 saat memasuki jeda waktu istirahat, yang menyiapkan serangan balik pada babak berikutnya. 

"Saya bangga dengan para pemain saya yang bangkit dari kekalahan kemarin," kata pelatih kepala Justin Tatum. "Kami ingin benar-benar memperbaiki diri. Kami ingin memperbaiki kesalahan yang kami buat kemarin... seperti yang Anda lihat, kami berhasil melakukannya hari ini."

"Banyak pemain yang mampu tampil signifikan dalam pertandingan ini. Dengan 27 assist sebagai satu tim, itu menonjol bagi saya," imbuhnya. "Kami seharusnya bisa mengurangi turnover, tetapi para pemain berbagi bola."

Pelita Jaya akan segera pulang ke tanah air dan mengalihkan seluruh perhatiannya ke ajang IBL GoPay 2025 yang sedang berlangsung, di mana mereka harus mempertahankan gelar juara. 

Terima kasih atas perjuangan Pelita Jaya Basketball di Basketball Champions League (BCL) Asia-East 2025. (*)