Empat tim akan melakukan satu upaya terakhir untuk mencapai kompetisi antar-klub Basketball Champions League (BCL) Asia-East 2025, yang berlangsung akhir pekan ini di MBank Arena. Empat tim tersebut adalah Taoyuan Pauian, New Taipei, Ulaanbaatar Xac, dan wakil dari Indonesia, Pelita Jaya Jakarta.

Taoyuan datang sebagai favorit, setelah menyelesaikan Fase Grup sebagai pemuncak Grup A setelah memenangi seluruh enam pertandingannya, dengan tiga pertandingan terakhir semuanya melalui selisih besar, dengan selisih rata-rata 27,6 poin. Kepercayaan diri tim ini juga tinggi karena mereka baru saja meraih juara di musim P. League+ baru-baru ini.

Meski begitu, Lu Chun-Hsiang dan Pilot menyadari bahwa ini tidak akan menjadi perjalanan yang mudah karena mereka akan bertempur melawan kubu Kings yang juga memiliki tujuan yang sama, yakni untuk menambah pengetahuan mereka sebagai salah satu tim elit Tionghoa Taipei.

Meski tim New Taipei ini jauh lebih muda dibandingkan tim yang biasa mereka bela di tingkat domestik, tidak ada alasan bagi Taoyuan untuk berpuas diri karena lawan mereka berikutnya telah membuktikan kemampuan mereka.

Sementara itu, yang akan beraksi di babak Final 4 lainnya adalah Broncos dan Pelita Jaya dalam pertandingan yang ditetapkan pada pukul 21:00 waktu setempat, di mana tentu saja Broncos ingin memanfaatkan keunggulan kandang sendiri dalam perjalanan menuju acara yang sebenarnya.

Seluruh kampanye ini sendiri merupakan sebuah prestasi tersendiri bagi harga diri Mongolia, mengingat mereka gagal melaju lebih jauh di Kualifikasi BCL Asia tahun lalu setelah dikalahkan oleh Prawira Bandung di Putaran 1.

Kini satu lagi klub Liga Basket Indonesia berdiri di jalur yang tepat untuk mencapai Pesta Besar, dan mereka, tanpa diragukan lagi, membawa serta pelajaran dan hal lainnya dari perjalanan memilukan tahun lalu.

Pelita Jaya yang juga sedang berjuang demi harga diri, karena mereka ingin membawa klub kembali ke turnamen setelah menyapu bersih kemenangan mereka tahun lalu melalui Kualifikasi. Sekarang dengan head coach Justin Tatum yang bertugas di pinggir lapangan, akan menarik untuk melihat apakah PJB masa kini akan mampu mencapai target itu, dengan mengetahui bahwa mereka harus menghadapi tim yang tak terkalahkan.

Kantor Regional FIBA-Asia telah mengonfirmasi bahwa Dubai akan menjadi tuan rumah Liga Champions Bola Basket Asia (BCL Asia) 2025 yang sangat dinantikan. Ini menandai kali kedua berturut-turut kota Emirati akan menjadi tuan rumah kompetisi klub tertinggi di benua itu setelah sukses menggelar edisi perdana turnamen tahun lalu.

Dijadwalkan berlangsung pada 7-13 Juni, Fase Grup BCL Asia 2025 akan dimainkan di Sheikh Saeed Bin Maktoum Sports Hall, tempat yang sama di mana kompetisi 2024 diadakan. (*)