Evos kecolongan di satu menit terakhir pada kuarter kedua. Patriots mampu mencetak 6 angka beruntun yang membuat mereka berbalik memimpin. Kuarter kedua berakhir dengan skor 29-27 untuk keunggulan Indonesia Patriots.
Terjadi tiga kali tie game di kuarter kedua. Pertama, ketika Evos unggul 20-15, Mario Davidson mencetak three point play dan disusul jump shot dari Serigne Modou Kane. Skor sama kuat tercipta (20-20). Di sisa empat menit Evos memimpin 22-20 melalui kontribusi Jayuan Hill. Tapi langsung dibalas oleh layup Aldy Izzatur Rachman untuk menyamakan kedudukan jadi 22-22.
Saat waktu kuarter kedua tersisa dua menit, William Kosasih membuat Evos unggul 27-23. William adalah adik kandung dari Vincent Kosasih, center Pelita Jaya Bakrie Jakarta. Kemudian malapetaka menimpa Evos. Dame Diangne mencetak dua kali jump shot berturut-turut. Skor kembali sama kuat 27-27. Setelah itu, Patriots berbalik memimpin 29-27 berkat lay up Kane. Itu terjadi hanya dalam satu menit saja.
Poin di menit-menit akhir ini membangun kepercayaan diri anak-anak Patriots. Meski beberapa pemain Evos sudah terbilang berpengalaman di liga, namun Patriots lebih unggul dalam hal mental bertanding. Sehingga mereka bisa berbalik menguasai permainan. (*)
0 Comments