Pelatih West Bandits Solo, Raoul Miguel Hadinoto, gembira para pemainnya bisa melaksanakan game plan dengan konsisten sehingga meraih kemenangan atas Amartha Hangtuah pada seri ketiga IBL Pertamax 2021 di Robinson Cisarua Resort, Selasa 30 Maret.

“Anak-anak mampu jalankan game plan dan melaksanakan tugas mereka masing-masing,” kata Ebos, sapaan Raoul pada sesi wawancara secara virtual setelah pertandingan. 

“Kami pelajari kesalahan dari gim-gim sebelumnya. Game plan kami bergantung pada karakter lawan yang dihadapi. Kami juga learning by doing sela mini,” ujar Ebos. Dia gembira pasukannya memiliki komitmen untuk bangkit,” ungkap Ebos.

Kemenangan membuka peluang West Bandits untuk lolos ke babak play off. “Kami lebih suka memikirkan gim demi gim,” kata Ebos.

Andre Adriano yang kemarin memastikan mencetak angka ke-1.000 sepanjang karier di IBL juga tak mau terlalu gembira. “Kami tak boleh lengah. Harus selalu fokus pada setiap pertandingan terutama dalam defense,” kata Andre, mantan pemain Satya Wacana Salatiga. Soal 1.000 poin yang sudah dicetak, Andre mengucapkan terima kasih kepada semua rekan satu timnya, baik ketika bersama Satya Wacana hingga saat bergabung dengan West Bandits. “Tanpa mereka saya tak mungkin bisa mencetak angka,” ungkap Andre.

West Bandits akan kembali bertanding pada seri keempat melawan Satya Wacana Saints Salatiga (Selasa 6 April), Louvre Dewa United (Rabu 7 April), Pacific Caesar Surabaya (Jumat 9 April) dan Prawira Bandung (Sabtu 10 April).

Saat ini West Bandits berada pada peringkat keempat Divisi Putih mengumpulkan nilai 17 hasil dari lima kali menang dan tujuh kali kalah.