Pertandingan Pacific Caesar Surabaya melawan Tangerang Hawks Basketball berlangsung panas sejak tip-off. Pertemuan kedua antara kedua tim di IBL GoPay 2025, terjadi di GOR Pacific, Surabaya, Sabtu malam (26/4). Pacific tampaknya tidak ingin poin kandangnya dicuri oleh Hawks. Sehingga mereka bangkit di kuarter kedua untuk mencetak keunggulan 50-44 saat turun minum.
Di awal laga, Hawks yang sudah tiga kali menang beruntun tampil lebih agresif. Mario Davidson, pemain yang baru ditukar dari Satria Muda, memainkan peran penting dalam membuat Hawks unggul 28-25 di kuarter pertama. Selain itu, Pacific masih belum menemukan cara untuk menghentikan Stephaun Branch.
Memasuki kuarter kedua, Pacific mulai menemukan celah pertahanan Hawks. Dua three point dari Miguel Miranda dan Frank Johnson, mendekatkan tuan rumah dengan skor 31-32. Setelah itu, AJ Bramah memasukkan dua poin untuk membalikkan momentum. Setelah unggul 33-32, Pacific terus memimpin jalannya laga hingga turun minum. Dominasi Pacific di kuarter kedua ini terjadi karena kombinasi Bramah, Johnson, dan Miguel Miranda yang solid.
Miguel Miranda tampil sebagai top score Pacific dengan kontribusi 21 poin di babak pertama. Memasukkan 73% tembakan dengan hanya melakukan satu turnovers. Sedangkan Frank Johnson membukukan 10 poin, empat assist, dua rebound, dan dua steal.
"Fokus di defense. Kalau kami ingin mengambil kemenangan di laga ini harus defense bagus. Itu kuncinya," kata head coach Pacific, Andika Supriadi Saputra, pada jeda pertandingan. (*)
0 Comments