Aroma kebangkitan Pacific Caesar Surabaya sudah tercium. Meskipun di Indonesian Basketball League (IBL) 2020 Seri I Semarang, mereka hanya menang satu dari dua laga. Namun, di bawah asuhan David Singleton, Pacific mulai menemukan irama permainannya.
Pacific langsung kalah 74-88 di laga perdananya musim ini, saat melawan Indonesia Patriots. Namun di laga kedua, mereka berhasil mencuri kemenangan dari Satya Wacana Salatiga, 81-79, lewat drama di detik-detik terakhir. Memang ini hal yang berbeda dari Pacific. Mereka berjuang sampai akhir. Itu semangat yang berbeda dari tim asal Kota Pahlawan tersebut.
Secara statistik, Pacific mampu mencetak 77,5 Points Per Game. Turn over juga terbilang kecil di kisaran 11,0 per pertandingan. Namun yang perlu ditingkatkan adalah akurasi tembakan, khususnya di tiga poin. Mereka hanya mencetak 28,1 persen untuk three points.
Ada empat pemain yang sudah mencetak double digit points per game. Mereka adalah Luis Jacobo 23,0 PPG, Taylor Statham 15,0 PPG, Decorey Jones 13,0 PPG, dan Indra Muhammad 12,0 PPG. Dari produktifitas poin, tampaknya tidak masalah bagi Pacific. Hanya saja untuk rebound, masih perlu ada peningkatan lagi.
Pacific masih bisa tampil lebih baik di seri kedua di Bandung. Kita akan lihat, apa yang akan dilakukan oleh David Singleton.
0 Comments