Pelita Jaya Bakrie mendapatkan suntikan tenaga baru untuk mengarungi regular season Indonesian Basketball League (IBL) 2020, khususnya untuk Seri III Jakarta, akhir pekan nanti. Tim ini mengganti Stephen Battle dengan Michael Adam Murray yang siap menunjukkan aksi-aksi atraktifnya.

Murray mengaku baru pertama kali datang ke Indonesia dan bermain di IBL. Sebelumnya ia tampil di liga basket Portugal bersama tim San Andreas Columbia. 

Berbicara tentang tim barunya, Murray mengaku sudah melihat cuplikan pertandingan tim Pelita Jaya. Ada satu yang paling disuka dari tim tersebut yaitu energi saat bertanding. "Saya sudah nonton pertandingan Pelita Jaya. Saya suka energinya. Saya suka fans-nya. Energi pemain Pelita Jaya sangat hebat, dan saya tidak sabar untuk memberikan apa yang saya punya untuk fans."

Sebenarnya, pergantian Battle dan Murray sangat kental dengan alasan kontribusi. Sebab dari tiga pemain asing yang ada, Battle kurang bagus, dibandingkan dengan Dior Lowhorn dan Kevin Bridgewaters. Untuk itu, Murray berharap bisa menambal kekurangan tersebut. "Kalau secara pribadi, harapan saya bisa berkontribusi banyak untuk Pelita Jaya. Saya akan bekerja keras untuk tim ini."

Soal aksi-aksinya, Murray menjawab dengan nada bercanda. Sebab Murray dikenal sebagai pemain yang punya style akrobatik. Seperti melakukan slam dunk, dan lay-up yang atraktif. "Basket itu sebuah pertunjukan. Sama halnya di IBL. Saya tidak sabar ingin bersenang-senang dan menunjukkan aksi terbaik saya untuk fans. Kata orang, slam dunk saya halus," tutupnya sembari tersenyum.