Pelatih Borneo Hornbills, Ismael Tan, mencoba menjalani dua laga sisa pada musim reguler IBL 2025 tanpa beban. Ia ingin anak asuhnya hanya bermain basket dan bersenang-senang.

Musim ini Borneo Hornbills gagal mencapai target lolos ke IBL playoofs 2025. Runtutan badai cedera yang dialami membuat mimpi tersebut harus terkubur.

Meski kecewa, Borneo Hornbills tak mau larut dalam arus. Bagaimanapun, sisa musim harus dijalani dan menatap ke depan dengan lebih baik.

"Saya sempat berkonsultasi dengan kak Fari (pelatih senior basket Indonesia) tentang kondisi saat ini. Saya bilang bahwa saya hanya ingin bermain basket dengan gembira, tanpa beban, dan para pemain juga menikmati," ujar Ismael.

"Ternyata hal tersebut diamini kak Fari. Jadi saya hanya ingin menikmati sisa musim dengan baik, karena playoffnya kan tidak kejadian. Setelah ini, baru menatap musim depan dengan lebih baik lagi," imbuhnya.

Borneo Hornbills menyisakan dua laga sisa pada musim ini yakni kontra Pelita Jaya dan Rajawali Medan. Saat menghadapi Pelita Jaya, Selasa (10/6) Borneo Hornbills tampil lepas dan sempat unggul pada awal kuarter keempat.

Namun, momentum yang sudah dibangun tak bisa dijaga sehingga Borneo Hornbills harus menelan pil pahit kalah dengan skor 93-102 dari Pelita Jaya. Selanjutnya, Borneo Hornbills akan menjalani laga terakhir musim ini melawan Rajawali Medan pada 14 Juni 2025.