Pemain Prawira Bandung, Brandis Raley-Ross, mengakui William Artino menjadi target utama yang harus dihentikan pada pertandingan melawan Kesatria Bengawan Solo, Minggu (8/6). Strategi tersebut menjaddi kunci keberhasilan tim Kota Kembang mengalahkan tamunya.

Prawira Bandung memenangi laga kontra Kesatria Bengawan Solo dengan skor 78-66. Sempat kesulitan pada paruh pertama, Yudha Saputera dkk. kemudian tancap gas dan berhasil membalik keadaan sejak kuarer ketiga.

"Ini (kunci kemenangan) soal mengeksekusi taktik pelatih," kata Raley-Ross kepada media setelah pertandingan.

"Seperti tidak banyak melakukan turnover, menyulitkan (William Joseph) Artino dan menjaga para penembaknya. Kami punya taktik tim yang sangat bagus," tambahnya. 

Lebih lanjut, guard berusia 38 tahun itu pun mengungkapkan jika seluruh pemain menunjukkan komitmennya untuk membantu tim meraih kemenangan dengan mengubah permainan di babak kedua. 

Pada laga tersebut, Raley-Ross mengukir double-double 26 poin, 11 rebound dan 6 assist sedangkan Norbertas Giga membuat 17 poin, 15 rebound dan 7 assist. Tempat ketiga terbaik diisi David Nuban dengan sumbang 16 poin, 1 rebound dan 1 assist.