Di era Kompetisi Basket Utama (Kobatama), Kediri merupakan kota yang disegani dengan klub Halimnya. Namun, Kota Tahu kini seakan mati suri setelah Halim Kediri tak lagi aktif.
Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, berharap banyak pada penyelenggaraan Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2020. Kompetisi tertinggi Tanah Air itu akan mampir di GOR Jayabaya pada 28 Februari.
“Ini merupakan kali pertama Kediri ada IBL, mudah mudahan jadi embrio yang baik untuk kota ini dan sekitarnya,” ujar Abdullah.
Secara fasilitas, Kediri cukup mumpuni. GOR Jayabaya memiliki kapasitas penonton hingga delapan ribu, didukung fasilitas penunjang yang berstandar internasional.
Ke depan, setelah IBL Pertamax 2020 hadir di Kediri, Abdullah ingin semangat basket kembali tumbuh di Kota Tahu sehinggal alhir pemain atau klub kebanggaan lagi.
“Saya berharap masyarakat Kediri bisa punya kebanggaan lagi di basket,” ujar Abdullah.
0 Comments