Strategi Bali United Basketball untuk mengunci Kentrell Barkley memang jitu. Mereka tidak memberikan kesempatan bagi pemain andalan Kesatria Bengawan Solo tersebut mencetak poin dengan mudah. Hasilnya Bali United memimpin di sepanjang babak pertama dengan keunggulan 51-46.
Bermain di GOR Merpati, Denpasar, Bali United memperlihatkan permainan bertahan yang luar biasa. Khususnya dalam mengurung mesin poin Kesatria, Kentrell Barkley. Dia hanya mencetak dua angka, itu pun dari free throw. Barkley tidak memasukkan tembakan sama sekali (0-dari-6) di sepanjang babak pertama.
Tapi Bali United harus tetap waspada, karena Barkley masih bisa menyumbang lima rebound dan tiga assist. Sementara ada dua pemain yang tampaknya sedang wangi. Kevin Moses Eliazer Poetiray mencetak 12 poin dengan tiga kali three point. Serta Nuke Tri Saputra, yang mencetak delapan poin, dengan dua kali three point dari empat attempt. Sementara di paint area, CJ Gettys juga tampil bagus dengan mencetak 12 poin di babak pertama.
Head coach Bali United Anthony Garbelotto sepertinya menugaskan Kierell Green dan Galank Gunawan untuk fokus memperkuat paint area. Menghalau setiap serangan Barkley dan Taylor Johns. Buktinya, Bali United unggul reboud 28-19 di babak pertama. Mereka juga berhasil memasukkan 28 points in the paint dan tujuh second chance points.
Sementara untuk urusan serangan diberikan kepada Xavier Cannefax dan Abraham Renoldi Wenas. Keduanya membukukan 27 poin dari total 51 poin Bali United hingga turun minum. Bali United tidak pernah dalam posisi tertinggal hingga akhir kuarter kedua. Kini hanya tinggal konsistensi saja, agar mereka bisa memutus rekor kemenangan Kesatria. (*)
0 Comments