Selalu saja, kategori Open Men di IBL Gojek 3x3 Indonesia Tour 2022 mencuri perhatian. Tidak terkecuali di babak Grand Final, yang berlangsung di Bintaro Jaya Exchage Mall, Tangerang. Banyak ditemui pemain-pemain yang pernah terjun di basket profesional ikut bertanding. Di babak penyisihan, delapan tim sudah masuk fase perempat final. Rata-rata, mereka punya pemain yang pernah tampil di liga.
Tidak ada babak penyisihan grup untuk kategori Open Men. Mereka semua bertanding dengan sistem gugur, pada hari Sabtu, 1 Oktober 2022. Setelah melewati persaingan sengit, akhirnya delapan tim masuk perempat final. Mereka adalah PPC, GSBC Red, El South Jakarta, GAMA, GSBC Black, El West Jakarta, GSBC White, dan Lavish.
PPC ini memang tidak punya pemain yang pernah tampil di liga. Namun mereka memiliki Willy Boski Sinaga. Profilnya cukup menarik di play.fiba3x3.com, karena tercatat sebagai pemain 3x3 rangking 76 di Indonesia. Usianya baru 20 tahun dan berasal dari Batam, Kepulauan Riau. Lawan PPC di perempat final adalah GSBC Red. Tim ini memiliki Erlan Perkasa. Pemain yang sudah malang melintang di 3x3, bahkan pernah membela timnas Indonesia di FIBA 3x3 U18 World Championships tahun 2016 dan FIBA 3x3 U18 Asian Championship.
Bergeser ke sisi selanjutnya, ada El South Jakarta melawan GAMA. Dalam roster El South terdapat nama Airlangga Sabara dan Nicky Ramandaru. Dua pemain yang sudah pernah tampil di liga profesional Indonesia. Mereka berhasil membawa El South melaju mulus hingga babak perempat final. Sedangkan di tim GAMA, salah satu pemain yang menarik adalah Muhammad Zufar Al Fadil. Dia aktif bertanding di turnamen 3x3 sejak 2021. Saat ini, Zufar Al Fadil menduduki peringkat ke-113 untuk pemain 3x3 Indonesia.
Pertarungan sengit di perempat final juga bakal terjadi antara GSBC Black melawan El West Jakarta. Melihat dari roster pemainnya, kedua tim sama-sama punya pemain yang pernah tampil di liga profesional. El West diperkuat Toni Sugiharto salah satu pemain bigman Hangtuah. Sedangkan Freddy Bachtiar pernah bermain di Siliwangi. El West sendiri sudah terlihat kuat, karena dalam dua pertandingan mereka berhasil mencapai 21 poin. Sementara GSBC Black diperkuat oleh mantan pemain Satria Muda Audy Bagastyo, dan mantan pemain Hangtuah Luca Rimba Lioteza.
Bergeser ke perempat final terakhir, ada GSBC White melawan Lavish. Di tim GSBC White ada Fernando Tanoto, pemain yang pernah jadi rookie Stapac Jakarta. Sementara di tim Lavish ada nama Andrey Rido Mahardika, mantan pemain Pelita Jaya, yang kini malang melintang di street ball).
Sama seperti kategori Elite, untuk Open Men juga bakal diselesaikan besok, Minggu, 2 Oktober 2022. Jadi tim yang menjadi juara akan bertanding sebanyak tiga kali, yakni perempat final, semifinal, dan final. (*)
0 Comments