Kalau dilihat dari permainan Calvin, dia adalah seorang shooter. Sama seperti M. Ariezky yang juga jadi andalan Pacific Caesar musim ini. Calvin sendiri pada musim 2020 mencetak rata-rata 4,5 ppg, 1,4 rpg, dan 0,4 apg. Dia diturunkan 14 game dengan rata-rata menit bermain sebanyak 11,9 menit. Tapi kala itu sudah terlihat bahwa Calvin punya potensi besar di basket profesional Indonesia.
Beranjak ke IBL Tokopedia 2022. Calvin diturunkan sebanyak 18 laga dengan rata-rata tampil selama 24,9 menit per game. Dari penampilan tersebut, Calvin bisa mencetak 8,3 ppg, 3,5 rpg, dan 1,3 apg. Peningkatan produktifitas poinnya menjadi 73%. Sedangkan jumlah reboundnya naik menjadi 140%. Kenaikan tersebut disebabkan pula karena naiknya menit bermain hingga 96%.
Sebagai shooter, Calvin punya tuntutan agar melakukan tembakan tiga angka saat mendapatkan kesempatan. Selama musim 2022, Calvin berhasil melepaskan 117 tembakan. Dari jumlah tersebut ada 33 tembakan yang tepat sasaran. Semua tentu berharap agar Calvin bisa lebih improve lagi di musim depan. Sehingga membawa Pacific kembali ke Playoffs. (*)
0 Comments