Setelah membuat kejutan dengan turun di Liga 2, Rans kembali melebarkan sayapnya. Kali ini, Rans berniat menjadi kontestan baru Indonesia Basketball League (IBL).
Tak hanya sekadar berkompetisi, Rans Basketball punya misi mulia. Selain menjadi wadah mengembangkan pemain muda, klub yang dibesut Raffi Ahmad itu ingin membuat liga basket Indonesia lebih dikenal.
“Kami ingin membantu menaikkan sisi commercial value dan pelaku dunia basket. Di situ kami ingin kembangkan, dengan digital platform kami dan IBL, nilai liga basket kita dan pemain juga bisa terangkat,” ujar manajemen Rans Basketball, Jeremy Imanuel Santoso.
“Rans juga punya perhatian khusus untuk dunia olahraga di Indonesia. Kami selalu ingin membantu industrinya, kami lihat potensinya basket ini sangat baik, beberapa event internasional juga ada di Indonesia seperti FIBA Asia dan World Cup 2023. Itu menjadi acuan bagi kami untuk masuk liga profesional,” imbuhnya.
Rans Basketball juga tak sekadar membangun tim. Mereka juga memerhatikan fasilitas. Lapangan berstandar FIBA dengan tribun penonton sudah dibangun di kawasan Pantai Indah Kapuk yang juga berada di lahan yang sama dengan lapangan sepak bola, serta fasilitas tim esports.
“Rencana rampung sebelum Lebaran 2022. Jadi kami sudah diberikan kisi-kisi standar FIBA oleh IBL, kami akan membangun lapangan itu menurut standar FIBA. Jadi ada lapangan basket, ada hall buat esports, ada tenant-tenant makanan dan lounge di situ. Sebesar dua setengah hektar di PIK 2,” tutur Jeremy.
0 Comments