Beranjak ke kuarter kedua, baik West Bandits maupun Prawira sama-sama mencetak 18 angka. Dengan begitu, maka keunggulan West Bandits tidak berubah. Saat turun minum, West Bandits memimpin dengan skor 47-31. Prawira bahkan tidak mampu menurunkan defisit hingga single digit. 

Lewat skema permainan yang rapih, West Bandits bisa mencuri empat kali three point. Prawira tidak bisa merespons dengan baik sehingga mereka tetap tertinggal dari lawannya. Statistik mencatat, West Bandits bisa mencetak 6 kali three point dari 16 attempt. 

Andre Adrianno yang kali ini jadi pemain cadangan malah merepotkan barisan pertahanan Prawira. Dia mencetak 14 poin dengan field goals 4 dari 6 attempt. Sedangkan Widyanta Putra Teja mengoleksi 10 angka. Dari semua pemain West Bandits hanya tiga pemain yang belum berkontribusi poin. 

Sementara di tim Prawira, Diftha Pratama dan Reza Guntara masing-masing mencetak 7 angka. Prawira sebenarnya punya keunggulan dari West Bandits yakni jumlah point in the paint. Mereka harus memanfaatkan keunggulan tersebut untuk menyusul lawannya di kuarter ketiga. Sebab kalau dari three point tampaknya bakal kesusahan. Karena Prawira baru memasukkan 1 dari 9 attempt 3PTS.