Indonesian Basketball League (IBL) tak hanya memberikan penghargaan kepada pemain dan pelatih semata. Apresiasi kepada mereka yang telah berjuang sebagai pengadil juga layak diberikan.
Penilaian berdasarkan ranking wasit yang dinilai berdasarkan performa selama memimpin pertandingan musim regular IBL. Poin tersebut kemudian ditambah penilaian dari aplikasi dan assessor wasit selama musim regular.
Nama yang layak menjadi kandidat wajib memiliki minimum memimpin pertandingan sebanyak 12 kali selama musim reguler.
Liga menetapkan ada lima nama yang masuk dalam voting. Untuk kategori penghargaan Referee of the Year, seleksi dan penilaian dilakukan oleh asesor wasit, kemudian voting dilakukan oleh head coach dan media.
0 Comments