Memasuki kuarter kedua, Louvre ingin terus menaikkan marjin poin keunggulan mereka. Momentumnya terjadi pada sisa waktu di bawah lima menit. Para pemain Louvre mencetak running score 7-0 yang membuat mereka unggul 17 angka (42-25). Tapi Bali memberikan respons yang bagus.
Surliyadin mencetak dua poin dengan layup, kemudian Komink bisa menipu memenangkan due di bawah ring dengan spin move, yang diteruskan dengan jump shot. Ketika Bali memotong jarak jadi 13 angka, coach Andika pun meminta time-out untuk memotong momentum. Strategi tersebut sukses karena Louvre bisa kembali menaikkan marjin jadi 16 angka setelah Dio Tirta membuat three point jump shot.
Di saat-saat genting, Bali justru kembali bermain dalam tekanan. Komink melakukan pelanggaran keempat (foul trouble) di akhir kuarter kedua. Dari pelanggaran tersebut, Louvre bisa mencetak dua poin dari free throw. Louvre memimpin 47-31 saat turun minum.
Jamarr Johnson mengoleksi 17 poin, dan Kevin Moses menambahkan 12 poin. Louvre mencetak 16 point in the paint serta berhasil mendulang 12 poin dari 7 turnovers yang dibuat anak-anak Bali United. Sementara di kubu Laskar Tridatu, Yerikho mencetak 10 poin dalam dua kuarter awal.
0 Comments