Lebih kurang dua minggu lagi, IBL akan memulai musim baru. Musim di mana salah satu inovasi yang diterapkan adalah sistem home-and-away. Inilah yang paling ditunggu-tunggu oleh penggemar basket, terutama yang punya tim di kota tersebut. Liga juga sudah merilis home game venue dari 14 kontestan liga. Ada yang baru, dan ada yang sudah familiar dengan IBL Fans.
Home arena lama ini maksudnya mereka memang bermarkas di situ, dan sudah sering digunakan untuk menyelenggarakan seri-seri IBL. Seperti contohnya Satria Muda Pertamina Jakarta yang menggunakan Britama Arena sebagai kandangnya. Namun Satria Muda juga mendaftarkan Hall Basket Senayan sebagai rumah kedua. Lalu ada GOR Sahabat Semarang, yang kali ini akan dipakai sebagai home arena bagi Satya Wacana Salatiga.
C-Tra Arena Bandung bakal jadi arena yang paling ditakuti kontestan IBL lain, karena Prawira Harum Bandung tampaknya mendapatkan dukungan luar biasa dari fans ketika mereka bermain di kandang sendiri. Kemudian yang patut untuk disaksikan adalah dukungan publik basket Surabaya di GOR Pacific Surabaya yang terletak di kawasan Kenjeran, sebagai kandang dari Pacific Caesar Surabaya.
Kembalinya Kesatria Bengawan Solo juga akan menghidupkan atmosfer basket di kota tersebut. Tentu saja mereka akan menggunakan Sritex Arena Solo, yang memang sudah familiar dalam penyelenggaraan seri-seri IBL di musim sebelumnya. Lantas ada GOR Pancasila UGM dan GOR Amongrogo yang nantinya akan dipakai sebagai home arena oleh Bima Perkasa Jogja. Kedua arena tersebut pernah menjadi tempat penyelenggaraan seri IBL.
Setelah arena-arena yang sudah familiar, mari kita lihat arena-arena baru. Amartha Hangtuah Jakarta akan menggunakan GOR Universitas Negeri Jakarta, yang ada di Kampus B UNJ. Arena ini terbilan baru, karena tercatat diresmikan pada tahun 2020. Sedangkan RANS Simba Bogor Basketball akan memakai Gymnasium Sekolah Vokasi IPB. Lalu Tangerang Hawks memakai Indomilk Arena, dan Dewa United Banten memakai Dewa United Arena. Sementara Pelita Jaya Bakrie akan memakai Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Bagaimana dengan tim luar Pulau Jawa? Ada Bali United Basketball Club yang tidak lagi memakai GOR Merpati. Mereka akan memakai GOR Purna Krida yang ada di Kerobokan, Badung, Bali. IBL memang belum pernah menyelenggarakan pertandingan di sini, namun NBL sempat membuat satu series di arena tersebut. Kemudian Borneo Hornbills ternyata akan memakai GOR Laga Tangkas Kabupaten Bogor, karena masih menyiapkan home arena di Pulau Kalimantan. Sementara tim baru Rajawali Medan akan bermarkas di GOR Universitas Medan. Diharapkan nantinya publik basket Medan akan memberikan dukungan penuh untuk tim tuan rumah.
0 Comments