Salatiga, 13 November - Henry Cornelis Lakay patut dapat pujian. Karena di tengah bursa transfer yang ramai di tahun ini, dia justru memilih untuk tetap setia bersama Satya Wacana Salatiga. Henry akan memainkan musim ketujuh bersama tim tersebut. Henry berada di tim Satya Wacana sejak 2017 hingga sekarang.
Henry Lakay memulai karier profesionalnya bersama tim Satya Wacana pada musim 2017-18. Dengan berakhirnya musim 2023, maka dia sudah berada di tim ini selama enam musim. Kalau dilihat sekilas dari perjalanan liga, rasa-rasanya belum ada pemain Satya Wacana yang membela klub selama itu.
Pada 1 November lalu, Henry dan manajemen Satya Wacana sepakat melanjutkan kerjasama. Dengan demikian, maka Henry akan memainkan musim ketujuh bersama Satya Wacana di IBL 2024. Henry bukan hanya sekadar kapten tim, namun tampaknya dia ingin jadi legenda baru bagi Satya Wacana.
Satya Wacana tampaknya masih sulit berkembang, jika setiap musim harus berubah-ubah komposisi. Apalagi kebiasaan mereka ditinggal pemain masih jadi budaya yang belum bisa dihapus sampai sekarang. Satya Wacana musim lalu ada di posisi juru kunci dengan hanya meraih empat kemenangan dari 30 pertandingan. Henry sendiri mencetak rata-rata 7,7 ppg, 3,8 rpg, 1,6 apg, dan 1,3 spg dengan menit bermain 28,1 menit per gim dalam 30 pertandingan.
Tak mudah menjadi pemain Satya Wacana dengan segala macam dinamika yang terjadi. Namun Henry membuktikan bahwa mental bertanding dan kesetiaannya terhadap Satya Wacana tidak akan luntur, meski timnya harus berada di posisi terbawah di klasemen. (*)
0 Comments