Pada laga kemarin, Pacific Caesar Surabaya terpaksa merelakan keunggulan sembilan angkanya menguap, dan akhirnya mereka kalah dari Tangerang Hawks Basketball. Kali ini Pacific harus bisa bounce back, untuk memetik kemenangan melawan Bima Perkasa Jogja, di hari kedua gelaran All Indonesian 2025, Minggu siang (17/8).
Gregorio Claudie Wibowo mencetak 24 poin untuk memimpin timnya melawan Hawks. Bersama M. Aulaz Ariezky Septano, keduanya mencetak 11 three poin dari 18 percobaan sepanjang laga. Namun masalah Pacific terletak pada rotasi pemain. Karena dari bangku cadangan, hanya menyumbang sembilan poin saja. Ini harus menjadi evaluasi bagi Pacific, dan tidak boleh terulang saat menghadapi Bima Perkasa.
Sebaliknya, Bima Perkasa yang berangkat ke Solo dengan 12 pemain tampak percaya diri. Mereka diharapkan bisa lebih baik karena tidak banyak perubahan dari roster IBL GoPay 2025. Sementara yang akan jadi sorotan adalah Avin Kurniawan. Karena pemain yang meraih penghargaan Most Improved Player di musim 2024 tersebut mengalami penurunan di musim 2025. Avin hanya berkontribusi 6.7 poin per game di musim 2025. Padahal ketika dia mendapatkan penghargaan MIP, rata-rata poin Avin di angka 9.4 poin per game.
Bima Perkasa selalu menjadi lawan tangguh bagi Pacific. Karena dalam dua tahun terakhir, atau dalam empat pertemuan, Bima Perkasa lebih unggul (3-1). Di liga musim 2025, kedua tim berbagi kemenangan (1-1). Namun saat Pacific menang, mereka harus melewati babak overime. Sehingga diprediksi laga siang nanti akan berjalan sengit sejak awal hingga akhir.
Saksikan pertandingan hari kedua Turnamen All Indonesian 2025 antara Pacific Caesar Surabaya melawan Bima Perkasa Jogja, di GOR Manahan, Solo, hari Minggu, 17 Agustus 2025. Tip-off akan dimulai pada pukul 16.30B. Cek info dan pembelian tiket di iblindonesia.com. Semua pertandingan All Indonesian 2025 bisa disaksikan secara langsung di YouTube KUY!Entertainment. (*)
0 Comments