Amartha Hangtuah Jakarta mengeluarkan keputusan yang cukup mengejutkan jelang pekan ke-12 musim reguler IBL Tokopedia 2024. Mereka memberhentikan head coach Andika Supriadi Saputra, dan menunjuk Yohanes Kristian sebagai coach ad interim.
Keputusan ini seiring dengan buruknya performa Hangtuah dalam 11 pekan yang sudah dilalui. Mereka hanya menang enam kali dari 15 pertandingan. Ironisnya lagi, mereka hanya sekali memenangkan laga berturut-turut. Itu terjadi di bulan Januari lalu. Setelah itu, Hangtuah tidak konsisten dalam menjalani musim kompetisi tahun ini.
Andika Supriadi Saputra sendiri masuk kembali ke Hangtuah di awal musim ini. Awalnya manajemen berharap dia bisa mengembalikan performa Hangtuah lebih baik lagi, sepeninggalan Antonius Ferry Rinaldo. Namun ternyata, Hangtuah masih kesulitan dalam persaingan liga yang semakin sengit. Hangtuah bahkan sudah melakukan pergantian pemain asing, namun performa mereka tak kunjung membaik.
Sementara saat Andika masuk kembali ke Hangtuah, dia membawa gerbong staf kepelatihan yang dulu mendampinginya di Louvre Surabaya. Sehingga kali ini, manajemen menunjuk asisten pelatih Yohanes Kristian sebagai head coach ad interim. Ini merupakan pengalaman Yohanes sebagai head coach di IBL untuk pertama kalinya.
Di pekan ke-12 nanti, Hangtuah akan bertanding satu kali. Mereka akan melawan tim peringkat pertama dalam klasemen sementara, yaitu Pelita Jaya Jakarta. Mereka sudah bertemu pada pekan ke-11, di mana Hangtuah kalah 83-90 di GOR UNJ.
"Memang kami di bulan Mei dan Juni harus bertanding melawan tim yang ada di lima besar. Itu sulit, namun harus kami lalui. Kami harus berjuang untuk bisa bangkit dan mendapatkan tiket playoff dengan strategi yang tepat," ujar Yohanes Kristian, setelah Hangtuah kalah dari Pelita Jaya, 12 Mei lalu. (*)
0 Comments