Sebelum memberikan perpanjangan kontrak dua tahun untuk head coach Wahyu Widayat Jati, manajemen Amartha Hangtuah terlebih dahulu melakukan perubahan komposisi kepelatihan. Beberapa staf yang direkrut pada awal musim 2024, kini tidak bersama mereka lagi. 

Hangtuah terlebih dahulu mengumumkan perpisahan dengan Yohanes Kristian dan Muhammad Fajar. Keduanya merupakan asisten pelatih yang dibawa oleh Andika Supriadi Saputra di awal musim. Yohanes Kristian bahkan sempat menjabat sebagai head coach ad interim Hangtuah saat mereka terpuruk di pertengahan musim. 

Pada 15 Mei 2024, Hangtuah memecat Andika Supriadi Saputra yang hanya menang enam kali dari 15 pertandingan. Ini tidak bagus bagi Hangtuah, yang saat itu punya misi untuk masuk playoffs. Manajemen tidak punya banyak pilihan saat itu, sehingga mereka menunjuk Yohanes Kristian sebagai pelatih pengganti. 

Namun penunjukan tersebut tidak lantas membuat Hangtuah membaik. Dalam periode 18 hingga 31 Mei 2024, Hangtuah kalah empat kali, atau dengan rekor 0-4 di bawah kendali Yohanes Kristian. Mereka kalah dua kali dari Satria Muda, sekali kalah dari Pelita Jaya dan Dewa United. Akhirnya masa sulit tersebut bisa diatasi setelah manajemen merekrut Wahyu Widayat Jati di sisa tujuh pertandingan di musim reguler IBL Tokopedia 2024.

Selain dua asisten pelatih yang berpisah dengan Hangtuah, tim juga mengumumkan perpisahan dengan Fadli Rhamdani sebagai manajer operasional. Dengan pengumuman ini, sudah dipastikan bahwa Hangtuah akan punya wajah-wajah baru di kepelatihan musim depan. Mungkin kita akan mengetahuinya lebih cepat, karena akan ada kompetisi untuk pemain lokal yang digelar IBL bulan depan. (*)