Rajawali Medan terus berbenah untuk menyambut IBL musim 2026. Setelah Jason Prawira, kali ini Rajawali mendatangkan Gede Elgi Wimbardi. Pemain yang akan memasuki tahun keenam dalam kariernya, dan membela klub keduanya.
Gede Elgi memilih menyeberang zona waktu dari tim yang berada di zona Waktu Indonesia Tengah ke zona Waktu Indonesia Barat, yaitu Rajawali Medan. Karena klub sebelumnya, Bali United Basketball tidak mengikuti liga musim depan. Namun sebelum namanya besar bersama Bali United, Gede Elgi pernah bermain dua musim di IBL (2022 dan 2023) bersama Indonesia Patriots. Tim muda bentukan DPP Perbasi.
Gede Elgi pernah mencetak rata-rata 5.8 poin, 2 rebound, dan 2 assist dalam 29 pertandingan di musim 2023 bersama Patriots. Tapi kepindahannya ke Bali United justru membuat performanya turun. Pada musim 2024, saat Bali United masih di bawah kendali Anthony Garbelotto, peran Gede Elgi menurun. Dia hanya dimainkan 15 laga dengan menit bermain hanya 5.5 menit per pertandingan.
Potensi seorang Gede Elgi kembali meningkat ketika Bali United menunjuk I Gusti Rusta Wijaya sebagai pelatih. Kali ini di musim 2025, Gede Elgi mendapatkan menit bermain lebih banyak yaitu 18.1 menit dalam 23 pertandingan. Kontribusinya juga ikut naik dengan rata-rata 6.8 poin, 1 rebound, dan 1.9 assist per game.
Rajawali tampaknya membutuhkan seorang point guard dengan daya jelajang yang luas seperti Gede Elgi. Bukan hanya tentang playmaking saja, pemain asli Denpasar tersebut juga memiliki kemampuan dalam pertahanan. (*)
0 Comments