Jakarta, 20 November - Daniel Timothy Wenas dan Diftha Pratama menjadi bagian dari roster Amartha Hangtuah Jakarta. Faktanya, jika mereka bermain lagi di musim 2024, maka akan mejadi musim keempat bagi duet tersebut. Karena mereka sudah pernah tampil bersama di tim Garuda.
Daniel dan Diftha mulai tampil bersama di musim 2014-15. Ini setelah Daniel pindah ke Garuda, setelah mengawali karier basket profesional bersama Pelita Jaya sejak 2011 hingga 2014. Dari sini mereka tampil bersama mengawal backcourt Garuda. Pada musim tersebut, tim Garuda ditangani oleh head coach Tjetjep Firmansyah.
Diftha Pratama mampu mencetak rata-rata 11,2 ppg, 3,1 rpg, dan 1,9 apg dalam 35 pertandingan, dengan menit bermain rata-rata 25,5 mpg. Sedangkan Daniel Wenas mencetak rata-rata 6,5 ppg, 2,9 rpg, dan 1,0 apg dalam 33 pertandingan. Penampilan keduanya berlanjut di IBL musim 2016, di mana saat itu head coach Garuda adalah Fictor Gideon Roring.
Daniel akhirnya kembali ke Pelita Jaya, melalui skema pertukaran pemain yang melibatkan tiga tim, termasuk Garuda dan Hangtuah. Sementara Diftha tetap di Garuda, hingga tim ini berganti nama menjadi Prawira. Sampai pada akhirnya Diftha juga keluar dari Bandung, dan pindah ke Hangtuah.
Kali ini, duet ini kembali bertemu. Daniel sudah lebih dulu ada di Hangtuah. Kemudian Diftha menyusul di musim 2023. Di musim ini, Daniel mencetak rata-rata 2,6 ppg, 2,9 rpg, dan 1,2 apg dalam 21 pertandingan. Karena dia dikabarkan sempat cedera. Sama halnya dengan Diftha, meski belum maksimal di musim pertama, dia bisa berkontribusi 5,6 ppg, 3,5 rpg, dan 1,6 apg. Kali ini duet tersebut ditangani oleh head coach AF Rinaldo.
Hangtuah membuat perubahan, termasuk dari sisi kepelatihan. AF Rinaldo digantikan Andika Supriadi Saputra. Ini juga bakal menarik, untuk melihat bagaimana dia bisa memaksimalkan duet Daniel-Diftha yang ada di timnya musim depan. (*)
0 Comments