Pandu Wiguna sukses mencetak double-double di laga kedua Prawira Harum Bandung dalam ajang IBL All Indonesian 2024 dengan melawan RANS Simba Bogor. Namun hal itu tak mampu mengantarkan timnya meraih kemenangan di Hall Basket Senayan, Jakarta, Rabu 25 September 2024.
Pandu yang turun hampir 30 menit mencetak 18 angka dan 11 rebound. Torehan angka tersebut disusul oleh Yudha Saputera dengan 16 angka dari 36 menit turun di lapangan.
Start kurang mulus dijalani Prawira di pertandingan yang berlangsung ini. Tak hanya tertinggal lima angka dan David Singleton terkena technical foul di awal laga, barudak Bandung baru bisa mencetak angka setelah laga berlangsung 3 menit.
David Nuban yang kali ini melawan mantan timnya menjadi perebut momentum untuk Prawira dengan tembakan tiga angka sekaligus membalikkan keadaan menjadi 10-9. Saling balas angka terjadi di sisa kuarter pertama, tapi Prawira masih mampu unggul tipis 17-15.
Fokus Prawira menurun di kuarter kedua dengan melakukan beberapa turnover. Hal ini mampu dimaksimalkan RANS dan membalikkan keadaan. Prawira tertinggal 34-37 di paruh pertama ini.
Masalah yang sama dengan awal laga ini kembali mendera Prawira di kuarter ketiga. Lebih dari tiga menit Prawira tanpa tambahan angka sementara RANS unggul 8 angka. Kebuntuan itu akhirnya dipecahkan Yudha tatkala kuarter ketiga menyisakan 6:25 menit. Dua kali tembakan tiga angka beruntun dilepaskan Yudha untuk memangkas jarak.
Yudha akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 44 sama dengan dua free throw suksesnya. Bahkan tembakan tiga angkanya kembali membawa Prawira memimpin. Namun defense sedikit mengendur di pengujung kuarter ketiga dan Prawira tetap tertinggal 47-49.
Keberhasilan dalam tembakan tiga angka di kuarter sebelumnya coba diterapkan David Singleton di kuarter penutup. Namun, akurasi Yudha tak terulang dan hanya Indra Muhammad yang suses. Sementara di paint area, Pandu terus berjibaku. Sayang, kelengahan di satu menit terakhir membuat Prawira tak lagi mampu mengejar dan kalah 59-63.
Meski masih menyisakan satu laga, kekalahan ini pun sedikit mengecilkan harapan Prawira untuk melenggang ke semifinal IBL All Indonesian 2024.
0 Comments