Setelah turun minum, Hangtuah bisa bangkit kembali. Kali ini yang berperan adalah LaQuavious Cotton. Dia menjadi game changer dan sekaligus membuat Hangtuah unggul 46-33 atas Bima Perkasa di akhir kuarter ketiga. 

Di sisa tiga menit, Neno mencetak three point yang membuat Hangtuah memimpin 12 poin. Ini jarak terjauh kedua tim sepanjang kuarter ketiga. Namun itu dibalas dengan three point dari Indra Muhammad, sehingga skor mendekat lagi menjadi 32-41. Pertandingan semakin memanas setelah saling balas tembakan jarak jauh ini. 

Pada saat waktu hanya tersisa satu menit, Amaludin Ragol bisa memanfaatkan assist Stevan Neno, sekaligus mengembalikan keunggulan Hangtuah jadi 12 poin lagi (44-32). Dan, yang terakhir, dua kali free throw dari Cotton memaksa Bima Perkasa harus bekerja keras di kuarter keempat. Sebab, Hangtuah unggul 13 poin (46-33). 

Di kuarter terakhir, jelas Hangtuah yang punya kesempatan menang. Namun anak-anak Bima Perkasa juga tidak bisa dianggap remeh. Mereka bisa saja membalikkan keadaan di kuarter terakhir ini. (*)