Dewa United Banten dipaksa menyerah oleh Pelita Jaya Bakrie Jakarta dengan skor 94-96, lewat double overtime, dalam lanjutan IBL Tokopedia 2023, Seri 5 Semarang, Jumat (17/3) malam. Laga ini membuat Dewa United belajar satu hal yang penting, yakni harus tetap fokus di menit-menit krusial. Karena ketika waktu belum berhenti, maka kesempatan lawan mencetak poin masih ada. 

Hal ini diungkapkan oleh head coach Dewa United, Maximiliano Seigorman dalam sesi wawancara dengan awak media. Dia menceritakan momen-momen krusial di mana Yesaya bisa menyamakan kedudukan sebelum kuarter keempat ditutup. Kemudian ketika Arighi bisa mencetak three point, tepat sebelum overtime pertama selesai.

"Kami banyak belajar dari pertandingan hari ini. Di akhir overtime pertama, kami tahu Arighi mengambil bola terakhir. Pelita Jaya punya pemain bagus, dan kami kurang waspada dengan semua itu," katanya. 

Sementara Anthony Johnson menyatakan bahwa dirinya bangga dengan permainan timnya hari ini. Meski tidak berhasil mendapatkan kemenangan. "Itulah permainan bola basket. Ketika kita kurang waspada dan lengah sedikit saja, maka lawan akan mengambil kesempatan," ungkap Anthony. 

Pertandingan ini sekaligus menjadi penutup perjalanan Dewa United di Semarang. Kali ini mereka harus menelan dua kekalahan dari empat laga di Knight Stadium. (*)