Evos Thunder bermain dengan defense yang bagus di kuarter kedua. Mereka mampu menurunkan produktifitas poin lawan, sehingga Bali United hanya bisa menambahkan 12 angka. Sedangkan Evos yang menguasai paint area bisa menambahkan 24 angka. Evos unggul 43-27 di akhir kuarter kedua. 

Evos bermain lebih baik di paint area dengan 22 point in the paint, 10 second chance point, dan 26 rebound. Andre Jackson menjadi pemain yang menakutkan bagi pertahanan Bali United, karena dia mencetak 13 poin dalam dua kuarter. Namun kalau dilihat lagi ada nama David Haye di bench yang mampu mencetak 12 angka. Karena itu, Evos lebih baik di paint area.

Sementara dari Bali United, sampai kuarter kedua ini belum ada yang mampu menyentuh double digit point. Catatan angka terbanyak ditorehkan oleh Dior Lowhorn dengan torehan 8 angka. Belum terlihat juga akurasi tembakan jarak jauh yang biasanya wangi. Lutfi belum mencetak three point dari dua kali percobaan. Sedangkan Sandy Febiansyakh Kurniawan juga belum memasukkan satu tembakan three point dari empat kali attempt. 

Evos sendiri masih menunggu keputusan dari tim medis soal kondisi Cassiopeia Manuputty. Karena dia sempat mendapatkan perawatan cedera. Kalau memang tidak bisa melanjutkan pertandingan, menurut assistant coach Ricky Dwi Tauri, Evos akan memaksimalkan pemain yang ada di dua kuarter berikutnya. (*)