Rans Simba Bogor datang dengan semangat tinggi untuk menumbangkan juara bertahan, Pelita Jaya Jakarta, di GMSB Kuningan, Selasa malam (18/3). Pertandingan berjalan sengit dengan hujan three point di babak pertama. Defense yang ketat dari Rans memaksa Pelita Jaya tertahan di babak pertama dengan skor 45-46, untuk keunggulan tim tamu. 

Rans berhasil menurunkan point in the paint Pelita Jaya. Mereka yang biasanya mencetak average 44 point in the paint, namun di babak pertama hanya 16 point in the paint. Namun Pelita Jaya sedikit terbantu dengan akurasi tembakan tiga angka yang lumayan wangi dengan tujuh kali three point dari 18 percobaan. 

Secara keseluruhan, Pelita Jaya mencetak 16 tembakan dari 36 percobaan atau dengan persentase 44%. Pelita Jaya juga berhasil mengumpulkan 12 point dari fast-break selama dua kuarter awal. JaQuori McLaughlin membukukan 11 poin, dibantu oleh Brandon Jawato dengan kontribusi sembilan poin di first-half. 

Sebaliknya, tim tamu benar-benar merepotkan Pelita Jaya. Rans menghasilkan 16 point in the paint, dengan keunggulan rebound dari Pelita Jaya, 25 berbanding 20 rebound di first-half. Rans mencetak delapan three point dari 14 percobaan, dengan empat diantaranya dicetak oleh Devon Van Oostrum. Kapten tim Rans tersebut menyumbang 12 poin di babak pertama. 

Rans sendiri berhasil memanfaatkan kesalahan Pelita Jaya dengan baik. Mereka berhasil menjadikan delapan turnovers Pelita Jaya untuk mendapatkan 13 poin. Selain Van Oostrum, dua pemain Rans juga mencetak double digit points, yaitu Aaron Fuller dengan 16 poin, dan KJ Buffen dengan 13 poin. (*)