Pelita Jaya Bakrie Jakarta memilih untuk memakai satu jatah pergantian pemain asing. Pemain yang diganti adalah Michael Laster. Pemain penggantinya tidak asing lagi untuk IBL Fans. Dia adalah DaShaun Wiggins, yang sudah pernah membela NSH Jakarta (sekarang Mountain Gold Timika) selama dua musim berturut-turut.
Michael Laster dianggap kurang maksimal sejauh ini. Karena dalam 12 pertandingan dia hanya menghasilkan 6,9 ppg dan 4,3 rpg. Memang statusnya sebagai pemain asing kedua di bawah Dominique Sutton. Tapi dengan kontribusi serendah itu, rasanya tidak ada bedanya dengan pemain lokal.
Oleh karena itu, Pelita Jaya menggunakan hak mereka untuk mengganti pemain asing. Pilihan mereka jatuh ke DaShaun Wiggins. Pemain yang sudah akrab dengan liga basket profesional Indonesia. Karena Wiggins pernah dua musim membela Mountain Gold, yaitu di musim 2018-19 dan 2020.
Pada musim 2018-19, Wiggins tampil 20 pertandingan, termasuk playoffs. Dia bisa mencetak 22,9 ppg, 7,2 rpg, 5 apg, dan 3,5 spg. Wiggins sukses membawa tim yang saat itu masih bernama NSH melaju ke babak playoffs. Selanjutnya di musim 2020 Wiggins mencetak 19,3 ppg, 6,1 rpg, 3,7 apg, dan 2,2 spg dalam 13 pertandingan. Saat itu NSH ada di papan atas. Sayangnya liga harus terhenti karena pandemi.
Masuknya Wiggins jelas bakal memperkaya barisan guard Pelita Jaya. Selama ini Pelita Jaya mengandalkan serangan dari back court, dengan Andakara Prastawa, Yesaya Saudale, atau M. Arighi. Menambahkan Wiggins bakal membuat Pelita Jaya semakin menakutkan, khususnya dari barisan guard. (*)
0 Comments