Belajar dari kesalahan mereka, Bumi Borneo Pontianak Basketball langsung menyerang dengan agresif sejak awal laga. Mereka langsung unggul 29-20 atas Elang Pacific Caesar Surabaya di kuarter pertama. Bumi Borneo mampu mempertahankan keunggulan tersebut hingga tercipta skor 43-33 saat turun minum. 

Pertandingan Elang Pacific melawan Bumi Borneo, di Sritex Arena, Solo, ini menjadi leg kedua bagi mereka. Sebelumnya kedua tim pernah bertemu di seri Bali. Kala itu pertandingan dimenangkan Bumi Borneo dengan skor 86-80. Tapi Bumi Borneo tidak ingin memenangkan laga dengan susah payah. Sehingga mereka langsung menyerang sejak awal. 

Elang Pacific kali ini mengandalkan starter berisi Gregorio Claudie Wibowo sebagai kapten tim. Kemudian ada M. Aulaz Ariezky, Daffa Dhoifullah, Aven Ryan Pratama, dan Morakinyo Williams. Sedangkan dari tim Bumi Borneo, starter-nya adalah Randy Bell, Calvin Chrissler, Arion Tio, Julius Caesar Wongso, dan A.A. Ngurah Wisnu Budidharma Saputra. 

Penguasaan paint area yang bagus, membuat Bumi Borneo unggul sejak awal. Kemudian, semua serangan mereka terfokus pada Randy Bell. Sehingga aliran bola Bumi Borneo lebih jelas. Sementara itu, Morakinyo Williams yang seharusnya jadi ujung tombak, ternyata malah terkunci di babak pertama. (*)