Selain Satya Wacana Salatiga, hari ini ada Bima Perkasa Jogja, yang memainkan laga terakhirnya di musim reguler IBL GoPay 2025. Bedanya, Bima Perkasa akan menutup musim dengan berlaga di kandang lawan. Mereka akan menghadapi Rajawali Medan, sebagai penghuni dasar klasemen. 

Ini akan menjadi musim kedua berturut-turut bagi Bima Perkasa tidak lolos playoffs. Padahal mereka adalah tim yang meraih peringkat keenam di musim 2023. Tapi setidaknya, mereka bisa meningkatkan performa tahun ini, jika dilihat dari jumlah kemenangannya. Pada musim 2024 lalu, Bima Perkasa memiliki rekor 4-22. Tapi musim ini mereka sudah mencetak rekor 5-20, dan berpeluang mendapatkan kemenangan keenam, di Medan. 

Peluang Bima Perkasa menang dari Rajawali cukup besar, mengingat pada pertemuan pertama musim ini, Bima Perkasa bisa mengalahkan Rajawali dengan skor 81-79 di Yogyakarta. Sementara dengan situasi yang ada sekarang, dengan absennya beberapa pemain, membuat peluang Bima Perkasa makin besar. 

Rajawali sendiri menelan lima kekalahan beruntun setelah dua kemenangan mereka musim ini. Rajawali semakin jauh dari kebangkitan, ketika dua pilarnya absen, yaitu Djery Jean Baptiste dan Jordan Oei. Tapi mereka masih punya peluang untuk membalas kekalahan dari Bima Perkasa musim ini. 

Saksikan lanjutan musim reguler IBL GoPay 2025 pekan ke-19, antara Rajawali melawan Bima Perkasa, di GOR Universitas Negeri Medan, pada hari Rabu, 11 Juni 2025. Tip-off dimulai pukul 19.00 WIB. Join membership IBL TV untuk mendapatkan konten-konten ekslusif, dan pertandingan pilihan. (*)