Tak berdaya pada laga pertama melawan Pelita Jaya Bakrie, pelatih Louvre Dewa United, Andika Supriadi Saputra akan melakukan evaluasi menghadapi laga kedua babak semifinal, Minggu 30 Mei di Britama Arena Kelapa Gading Jakarta. Pada laga pertama, Jumat 28 Mei, Louvre kalah 67-84.

“Banyak kesalahan, kami akan lakukan pembenahan. Ada waktu satu hari untuk melakukan evaluasi sebelum gim kedua,” kata Bedu, sapaan karibnya pada sesi wawancara secara virtual seusai pertandingan.

Pada awalnya, Louvre mampu mengimbangi dan hanya tertinggal tiga angka pada kuarter pertama. “Setelah itu  kami gagal mengatasi Pelita. Lawan banyak mendapat poin dari second chance,” katanya.

Louvre kalah dalam total rebound. Mereka mencatat 46 rebound, sementara Pelita menghasilkan 54 rebound. Louvre juga kalah dari sisi mencetak angka dari paint area. Jamarr dkk menghasilkan 22 angka, sementara lawan mencetak 30 poin dari area yang sama.

Kita lihat apa yang bisa diperbuat Louvre pada gim kedua, Minggu nanti. Kemenangan menjadi harga mati, kalah berarti pulang.