Satria Muda Pertamina Jakarta memetik kemenangan ke-19 dari 20 pertandingan. Terakhir mereka mengalahkan Bali United Basketball Club, dengan skor akhir 80-62, di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (27/5) malam. Bali United tidak mampu membendung serangan Satria Muda, dari segala sisi. 

Berbicara soal akurasi tembakan, Satria Muda unggul dengan 43,8% (35/80). Sedangkan Bali United 35% (21/67). Tercatat ada 60 poin dari total 80 poin Satria Muda dicetak dari paint area. Mereka juga mendapatkan 20 second chance point, memanfaatkan 16 offensive rebound. Total ada 56 rebound yang berhasil direbut oleh Satria Muda. Sementara dari fast-break, Hardianus dan kawan-kawan mencetak 20 poin. 

Penampilan luar biasa ditunjukkan Widyanta Putra Teja. Dia mencetak 15 poin dalam 19 menit, dengan akurasi tembakan 100%. Widi mencetak enam dari enam percobaan, dan memasukkan dua dari dua kesempatan free throw. Dia juga menambahkan empat rebound, enam assist, dan satu steal. Namun yang lebih mengherankan adalah dia sama sekali tidak membuat turnovers selama pertandingan ini. 

Selain Widi, dari tim Satria Muda ada pemain asing baru, Richard Jackson yang mengemas 11 poin dan delapan rebound, diikuti Elijah Foster yang menyumbang 10 poin. Sebaliknya dari tim Bali United, Dior Lowhorn menyelesaikan laga dengan catatan 17 poin dan 12 rebound. Julius Bowie dari bangku cadangan menyumbang 13 poin. Lalu kapten tim Abraham Wenas melengkapi dengan catatan 10 poin. 

Dengan 19 kemenangan sejauh ini, Satria Muda kembali ke puncak klasemen sementara. Di bawahnya ada Prawira Harum Bandung dan Pelita Jaya Bakrie dengan rekor sama, yakni 18-2. Sedangkan perjuangan Bali United untuk masuk ke zona playoff semakin berat. Karena mereka baru menang delapan kali dari 21 pertandingan. (*)