Kelly Purwanto masih menjadi daya tarik di IBL, meski usianya tidak muda lagi. Namun sebagai pemain senior di tim, kehadirannya memberi dampak luar biasa. Karenanya, Amartha Hangtuah menguncinya untuk musim depan.
Kelly sendiri yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan meninggalkan Hangtuah. Padahal sejak liga memasuki masa offseason, Kelly menjadi komoditi pasar bursa yang diminati klub-klub. Bukan hanya karena personanya. Namun juga kemampuannya menjadi jenderal lapangan.
Pada IBL Pertamax 2020 lalu, pemain kelahiran 3 Agustus 1983 tersebut tidak pernah absen selama kompetisi bergulir. Kelly turun 14 pertandingan dengan minute play sebanyak 16,4 minute per game. Rata-rata Kelly mencatatkan 1,7 PPG, 1,6 RPG, dan 1,8 APG. Kelly masih menjadi pemain yang mampu mengirimkan asis terbaik di liga.
Keputusan Kelly untuk tetap di Hangtuah menggembirakan bagi Abraham Wenas dan kawan-kawan. Sebab, mereka masih membutuhkan kepemimpinan seorang Kelly Purwanto. Namun bagi tim-tim lain, mereka harus mencari target baru, bila sudah mengincar Kelly sebelumnya. Karena Kelly sudah tidak available lagi.
Kontestan liga harus berlomba-lomba mencari pemain. Karena bila dihitung dari sekarang sampai hari terakhir pengumpulan roster, tim-tim hanya punya waktu satu bulan lagi. (*)
0 Comments